top of page
Search

Panduan Cara Memilih Provider OTP

Bisnis yang Anda kelola, kini semakin tumbuh dan mendapatkan profit. Sudah saatnya, Anda mendukung bisnis dengan alat keamanan yang mendukung produktivitas perusahaan dengan 2 Factor Authentication (2FA). Metode yang paling direkomendasikan untuk digunakan adalah verifikasi OTP. Mengapa harus verifikasi OTP? OTP terbukti efektif dan aman. Sangat sulit ditembus oleh para penjahat hacker dunia maya. Karena alasan tersebut, maka banyak pebisnis yang bergerak di bidang perbankan, P2P lending, Fintech, e-commerce, market place, dan lain sebagainya menerapkan 2FA OTP.


Panduan Cara Memilih Provider OTP | Motict

Bagi para pebisnis yang mengembangkan perusahaan di era digital, pasti Anda adalah salah satu yang mencari dan membutuhkan service OTP. Namun, jangan hanya tertarik dengan mudahnya mendapatkan service nya saja. Ada baiknya Anda melakukan pendekatan terhadap provider yang akan Anda pilih.


Segala kemungkinan masih saja bisa terjadi. Mungkin nanti Anda akan merasa dirugikan. Karena service yang diberikan tidak sesuai dengan ekspektasi. Jangan sampai Anda kecewa pada akhirnya. Untuk menghindari hal-hal tersebut, maka lakukanlah pendekatan terhadap provider service OTP terlebih dahulu. Berikut ini akan diulas tahap-tahap pendekatan yang bisa dilakukan oleh pebisnis.

Pendekatan Internal

Yang perlu Anda lakukan adalah dengan menilai secara langsung pada provider service OTP tersebut. Anda tidak mungkin melihat secara langsung lokasi fisik provider service tersebut, namun yang perlu Anda perhatikan adalah keabsahan provider yang terdapat dalam website pemasarannya. Dari website pemasaran yang ada, uji dan nilailah hal-hal berikut ini:

  1. Cari tahu kebenaran mengenai keberadaan lokasi fisik (alamat) provider tersebut. Pastikan alamat fisik sesuai dengan yang tercantum dalam website pemasarannya.

  2. Perhatikan Domain website. Sebaiknya hindari website-website pemasaran yang menggunakan domain gratisan seperti blogspot.com, wordpress.com, atau lain sebagainya.

  3. Pastikan bahwa layanan customer service tersedia dan selalu siap membantu. Akan jauh lebih baik, jika layanan ini selalu aktif 24 x 7.

  4. Pastikan terdapat nomor telepon dan email yang terdaftar adalah nomor yang otentik atau real.

  5. Perhatikan kesesuaian produk dan harga. Anda dapat membandingkan harga produk dengan provider sejenis. Jika harga normal dan berada pada garis rata-rata, maka boleh jadi provider tersebut benar.

  6. Sebaiknya Anda mencoba provider yang menyediakan layanan free trial terlebih dahulu untuk memastikan kelayakan produk bagi Anda.

  7. Jika tidak tersedia free trial dan memaksa Anda harus melakukan pembayaran terlebih dahulu, maka pastikan tidak ada yang aneh dalam metode pembayaran. Misalnya, dalam transaksi pembayaran Anda diminta melakukan dengan metode transfer ke suatu rekening bank. Lihatlah nama akun bank tersebut. Jangan pernah lakukan transaksi jika nama akun yang Anda lihat adalah nama pribadi, bukan nama providernya.


Pendekatan Eksternal

Pendekatan eksternal ini masih melibatkan penilaian terhadap website pemasarannya. Hanya saja indikator untuk menilainya bukan berasal dari provider tersebut, melainkan dari pihak lain yang pernah bertransaksi kepada provider tersebut. Lebih mudahnya, Anda cukup memperhatikan pada blog yang tersedia pada website provider. Perhatikan beberapa testimonial klien di website resminya. Bagaimana isi review atau komentar yang diberikan? Dan yang terpenting adalah bagaimana layanan pelanggan secara keseluruhan.


Pada umumnya, seorang konsumen akan memberi penilaian dan pendapat mengenai pengalamannya membeli produk dari sebuah website. Jika Anda dapat banyak komentar atau review yang arahnya positif, maka kemungkinan besar provider service OTP tersebut bisa Anda pilih.

2 views0 comments

Comentarios


bottom of page