Kejahatan dan kecurangan di dunia maya terus meningkat seiring perkembangan teknologi. Ada banyak oknum seperti para peretas dan penipu berkedok bisnis online tersebar di segala penjuru dunia. Akibatnya, para pelaku bisnis online merasa tidak aman dengan kegiatan bisnisnya.
Mungkin Anda juga termasuk pelaku bisnis online yang memanfaatkan transaksi secara elektronik terhadap pelanggan Anda. Dengan demikian, maka Anda perlu mewaspadai kecurangan-kecurangan yang berbahaya bagi bisnis Anda. Berikut adalah jenis-jenis kecurangan bisnis online dan cara mengatasinya agar bisnis Anda tetap aman.
Bentuk-Bentuk Kecurangan Bisnis Online
1. Multiple Account (Menggunakan Banyak Akun)
Penggunaan multi akun dalam bisnis online, khususnya pada bidang marketplace sering terjadi. Sejatinya bisnis online marketplace hanya menyajikan sebuah service yang mempertemukan penjual dan pembeli. Namun, terkadang oknum nakal sengaja membuat beberapa akun untuk mendongkrak popularitas akun utamanya. Meskipun tampak sepele, namun kecurangan jenis ini tentu saja akan merugikan penyedia service marketplace karena akun-akun yang dibuat tersebut menjadi akun yang tidak produktif.
2. Spammer dan Bots
Selain menjadi akun yang tidak produktif, spammer dan bots dapat menimbulkan provokasi terhadap konsumen dalam suatu bisnis online. Dan yang lebih parah adalah kecenderungan membawa dan menyebarkan virus yang akan berdampak buruk bagi website bisnis online yang telah Anda bangun.
3. Tindakan Web Scraping Berlebihan
Untuk memberikan pelayanan yang baik bagi konsumen, tentu saja Anda sebagai pelaku bisnis online akan melakukan berbagai cara agar segala hal yang berkaitan dengan konsumen Anda tetap aman. Namun sangat disayangkan, karena sebagian oknum melakukan web scraping yang tidak wajar. Akibatnya segala hal mengenai konsumen Anda diambil dan diketahui oleh pihak yang melakukan web scraping tersebut.
4. Tindakan Jual Beli Akun
Meskipun bukan tindakan melanggar hukum, perilaku konsumen dalam menjual akun pada pihak lain pasti akan merugikan bisnis online Anda. Kerugian itu berdampak terhadap produktivitas dalam bisnis online yang Anda tekuni.
5. Kejahatan Meminta Kode OTP
Mungkin saja terjadi dalam bisnis online Anda, beberapa tindakan penipuan terhadap konsumen dengan cara meminta kode OTP. Lebih parah lagi, penipu tersebut mengaku dari perusahaan Anda. Tujuan dari meminta kode OTP tersebut salah satunya untuk menguras habis saldo pada akun konsumen Anda. Dengan demikian, konsumen akan mengalami kerugian karena saldo pada akunnya ludes. Di sisi lain, Anda sebagai pemegang bisnis juga akan kehilangan konsumen karena faktor ketidakamanan pada bisnis yang Anda kelola.
Cara Mencegah Perilaku Curang dalam Bisnis Online
Bagi Anda yang memiliki bisnis online, tidak perlu merasa khawatir. Ada beberapa cara untuk melakukan proteksi terhadap keamanan bisnis online yang Anda bangun dan juga keamanan bagi konsumen Anda. Salah satu cara yang terbukti ampuh adalah menggunakan 2 Factor Authentication (2FA). Cara ini terbukti sangat sulit untuk diretas sehingga sangat aman untuk digunakan. Salah satu jenis 2 Factor Authentication (2FA) yang terbaru dan aman adalah Missed Call OTP.
Missed Call OTP adalah salah satu cara yang tepat untuk melakukan verifikasi terhadap konsumen Anda. Segala tindakan kecurangan baik multiple account, spammer, web scraper dan lain sebagainya dapat dicegah dengan menambahkan step validasi dan verifikasi untuk memastikan tindakan yang dilakukan oleh user bukan aktifitas yang merugikan Anda.
Commentaires