Email mungkin terdengar seperti sesuatu yang jadul. Tapi sampai saat ini, masih banyak bisnis yang menggunakannya. Terlepas dari hiruk pikuk sosial media, email masih menjadi salah satu bagian krusial dari strategi marketing.
Sayangnya, banyak bisnis yang tidak menggunakan email secara tepat guna. Jika Anda masih mengumpulkan alamat email yang tidak relevan dengan target pasar Anda, tidak punya potensi pemasaran bahkan lebih buruk lagi: membeli daftar email dan mencoba membangun database dengan cara yang tidak organik dan berkelanjutan, maka Anda tidak akan mendapatkan hasil yang diharapkan.
Lalu, bagaimana caranya agar Anda tahu bahwa alamat email yang Anda gunakan untuk startegi marketing Anda adalah alamat yang benar dan relevan? Tentu saja dengan melakukan verifikasi informasi.
Untuk memudahkan proses verifikasi, saat ini Anda bisa menemukan verification tool atau tool verifikasi. Dengan alat ini, proses verifikasi bisa dilakukan secara otomatis, cepat dan praktis. Ada beberapa alasan penting kenapa Anda sebaiknya melakukan verifikasi alamat email konsumen secara otomatis:
Menghilangkan Ketidaknyamanan
Verifikasi pelanggan mungkin dibutuhkan ketika dalam aktivitas terkandung sejumlah informasi sensitif atau melibatkan uang. Ini adalah alasan kenapa banyak perusahaan ingin memastikan bahwa proses verifikasi pelanggan dilakukan dengan cara seefektif dan seakurat mungkin.
Masalahnya, ini juga bisa menyebabkan pengalaman pelanggan yang tidak nyaman dan membosankan. Pada akhirnya, mereka akan meninggalkan bisnis Anda sama sekali. Karena itu, perusahaan perlu menggunakan alat verifikasi dan otentikasi pelanggan yang mudah digunakan, efektif dan akurat tanpa menimbulkan ketidaknyamanan pada konsumen Anda.
Mempercepat Proses Verifikasi
Apapun cara yang Anda gunakan untuk membuat pelanggan mendaftar ke website atau layanan Anda, hal terakhir yang mereka inginkan adalah menunggu. Semakin lama Anda membiarkan pelanggan menunggu, semakin besar peluang mereka meninggalkan Anda.
Dengan menggunakan tools verifikasi otomatis, Anda bisa menghilangkan masalah ini dengan menyediakan proses verifikasi yang cepat dan mudah. Salah satunya adalah dengan menggunakan Sign-On authentication. Cara ini memungkinkan pelanggan untuk mengonfirmasi siapa mereka dengan login ke akun mereka di aplikasi populer seperti Facebook atau Google.
Karena kedua aplikasi ini sudah populer dan banyak digunakan, ini akan membuat proses verifikasi menjadi lebih mudah dikenali dan membuat pelanggan merasa aman. Cara ini juga bisa membantu Anda menghindari penipuan dan penyalahgunaan data.
Menghindari Human Error
Ketika proses verifikasi tidak dilakukan secara otomatis, artinya Anda harus menggunakan karyawan Anda untuk membantu proses verifikasi. Bagi bisnis yang baru dimulai dan belum memiliki banyak pelanggan, ini mungkin bukan masalah. Tapi ketika basis pelanggan Anda tumbuh semakin besar, maka ini akan membuat karyawan Ada kesulitan. Pada akhirnya, tidak hanya prosesnya yang menjadi lama, tapi potensi human error atau kesalahan juga akan semakin besar.
Menghindari Masalah Hukum
Banyak orang yang tidak tahu bahwa data sensitif mereka seperti nomor identitas, kartu keluarga bahkan slip gaji mereka bisa disalahgunakan. Bagi perusahaan yang bekerja dengan data sensitif seperti ini, sangat rentan mengalami masalah kebocoran dan tuduhan penyalahgunaaan data.
Dengan menggunakan sistem verifikasi yang diakui secara legal (misalnya dengan menerapkan ISO 27001), Anda bisa menghindari masalah hukum yang merugikan di masa depan.
Ingin menggunakan metode verifikasi otomatis untuk data pelanggan Anda? Motict memiliki solusi terbaik yang bisa Anda gunakan untuk membuat bisnis Anda berkembang pesat lebih cepat.
Comments